Hubungan Sosial
Pengertian
Hubungan sosial
adalah hubungan yang terjalin antara manusia satu dengan manusia yang lain.
Mengidentifikasi bentuk-bentuk
hubungan sosial
Bentuk-bentuk hubungan sosial
·
Hubungan
sosial yang bersifat positif (asosiatif)
·
Kerjasama
·
Akomodasi
·
Asimilasi
·
Akulturasi
·
Hubungan
sosial yang bersifat negatif (disosiatif)
·
Persaingan
·
Kontravensi
·
Konflik
Menjelaskan faktor-faktor pendorong
terjadinya hubungan sosial
Faktor-faktor pendorong terjadinya hubungan sosial
·
Keinginan melestarikan
keturunan
·
Keinginan untuk memenuhi
kebutuhan
·
Keinginan menyambung tali
silaturahmi
·
Keinginan untuk mempertahankan
hidup
·
Keinginan untuk mendapatkan
kekuasaan
Menggambarkan dampak-dampak hubungan
sosial
Dampak
hubungan sosial :1.Mendorong masyarakat berpikir maju
Hubungan antara siswa dengan gurunya mendorong berkembangnya ilmu dan kemajuan
2. Mempererat persahabatan antar warga
Gotong royong warga di lingkungan RT 13 mampu mempererat persahabatan antar warga
3. Memunculkan adanya pembagian kerja dalam masyarakat
Contoh : Hubungan kerja yang terjadi antar individu dalam sebuah perusahaan, orang yang ada di dalamnya akan terseleksi untuk mendapatkan tugas dan kedudukan sesuai dengan keahliannya misalkan direktur, manager produksi, keuangan sampai dengan Office Boy
4. Mendorong terwujudnya demokrasi
Dengan adanya hubungan sosial masyarakat akan membutuhkan wadah untuk menyalurkan aspirasi
5. Meningkatkan pertumbuhan ekonomi
Contoh hubungan yang terjadi antara produsen,penjual dan pembeli . Proses produksi yang diikuti dengan distribusi dan daya beli dapt meningkatkan pertumbuhan ekonomi
6. Membentuk kebutuhan masyarakat
Contoh : dengan semakin luasnya hubungan antar manusia sehingga membutuhkan sarana komunikasi seperti HP, faximile dan Internet. Seragam juga merupakan kebutuhan yang muncul setelah adanya hubungan sosial
7. Terbentuknya kelompok sosial yang didasarkan pada kepentingan dan tujuan tertentu.
Hubungan sosial dapat terjadi akibat adanya kesamaan kepentingan dan tujuan sehingga akan memunculkan kelompok kelompok sosial atas dasar kepentingan dan tujuan misalnya: Koperasi, Paguyuban Tukang Ojek, OPEC dst.
----
Dampak negatif
1. Konflik antarkelas
Dalam masyarakat, terdapat lapisan-lapisan sosial karena ukuran-ukuran seperti kekayaan, kekuasaan, dan pendidikan. Kelompok dalam lapisan-lapisan tadi disebut kelas sosial. Apabila terjadi perbedaan kepentingan antara kelas-kelas sosial yang ada di masyarakat dalam mobilitas sosial maka akan muncul konflik antarkelas.
Contoh: demonstrasi buruh yang menuntuk kenaikan upah, menggambarkan konflik antara kelas buruh dengan pengusaha.
2. Konflik antarkelompok sosial
Di dalam masyatakat terdapat pula kelompok sosial yang beraneka ragam. Di antaranya kelompok sosial berdasarkan ideologi, profesi, agama, suku, dan ras. Bila salah satu kelompok berusaha untuk menguasai kelompok lain atau terjadi pemaksaan, maka timbul konflik.
Contoh: tawuran pelajar, perang antarkampung.
3. Konflik antargenerasi
Konflik antar generasi terjadi antara generasi tua yang mempertahankan nilai-nilai lama dan generasi mudah yang ingin mengadakan perubahan.
Contoh: Pergaulan bebas yang saat ini banyak dilakukan kaum muda di Indonesia sangat bertentangan dengan nilai-nilai yang dianut generasi tua.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar