Sabtu, 28 Maret 2015


 Pola Kegiatan Ekonomi Penduduk

Mengidentifikasi mata pencaharian penduduk (pertanian dan non pertanian).
Mata pencaharian penduduk beraneka macam. Namun demikian mata pencaharian penduduk bisa dikelompokkan dalam dua kategori, yakni pertanian dan bukan pertanian. Di bawah ini terdapat table yang berisi contoh macam-macam mata pencaharian beserta kategorinya.
No
Mata Pencaharian
Kategori.
Pertanian
Bukan pertanian
1
Petani bawang merah
2
Pedagang ikan
3
Guru
4
Polisi
5
Pekebun sawit
6
Pekebun kopi
7
Nelayan
8
Pemulung
9
Pembuat terasi
10
Pembuat ikan asin
Menjelaskan bentuk penggunaan lahan di pedesaan dan perkotaan
Penggunaan lahan di pedesaan dan perkotaan tentulah berbeda. Di pedesaan, sebagian besar lahan digunakan untuk pertanian. Seperti : lahan persawahan, perkebunan, ladang, saluran irigasi dan waduk. Sedangkan di perkotaan, sebagian besar lahan digunakan untuk bukan pertanian. Seperti perumahan, perkantoran, perhotelan, pabrik, dan bandara.
Menjelaskan pola permukiman penduduk (mengikuti alur sungai, jalan, pantai).
Permukiman penduduk memiliki pola yang bermacam-macam. Hal ini disebabkan perbedaan bentuk muka bumi dari tempat tinggal penduduk. Penduduk yang tinggal di sekitar sungai maka pola permukimannya memanjang mengikuti alur sungai. Adapun penduduk yang tinggal dekat pasar maka pola permukimannya memusat mengelilingi pasar. Sehingga secara umum pola permukiman penduduk ada dua. Yakni pola permukiman memanjang dan memusat. Pola permukiman memanjang biasanya mengikuti alur sungai, mengikuti alur pantai, dan alur jaran. Sedangkan pola permukiman memusat, biasanya mengelilingi fasilitas-fasilitas penting. Seperti terminal, pelabuhan, masjid, pasar, sekolah, dan bandara.
Mendeskripsikan persebaran (agihan) permukiman penduduk di berbagai bentang lahan dan    mengungkapkan alasan penduduk memilih bermukim di lokasi tersebut
Penduduk biasanya memilih memilih membuat tempat tinggal di lahan yang datar dan sebagaian kecil di dataran tinggi atau bukit-bukit. Namun demikian terdapat beberapa suku di Indonesia yang memilih bertempat tinggal di sekitar pantai bahkan di atas laut yang dangkal. Hal ini terjadi karena pemilihan tempat tinggal oleh penduduk dipengaruhi oleh banyak hal. Seperti tersedianya fasilitas penting seperti listrik dan air, budaya suku, keahlian, dan keamanan. Penduduk memilih bertempat tinggal di dataran rendah karena dataran rendah lebih mudah untuk didirikan bangunan. Penduduk memilih bertempat tinggal di daerah pantai karena orang tuanya adalah nelayan dan memiliki budaya yang tidak jauh dari kelautan seperti pesta laut.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar